Tata cara melaksanakan sholat tahajud
Sebelum melaksanakan shalat tahajjud, sebaiknya kita memmembersihkankan lisan (menggosok gigi) terlebih lampau, tepatnya sebelum berwudlu.
Lalu lakukanlah shalat pembuka tahajjud 2 rakaat dengan enteng.
Jumlah rakaat shalat tahajjud
Doa sholat tahajud
Ini ada salah satu doa yang sering dibaca dalam melaksanakan shalat tahajjud, yang Saya ambil dari Shahih Bukhari.
Oh, ya tidakboleh lupa, jikalau malamya kita sholat tahajud, siangnya tidakboleh lupa untuk selalu merutinkan sholat dhuha semampunya, namun diusahakan tiruana bacaan sholat tersebut dihafal lampau. Itulah sekelumit wacana tata cara sholat tahajjud yang mesti Anda ketahui.
Sebelum melaksanakan shalat tahajjud, sebaiknya kita memmembersihkankan lisan (menggosok gigi) terlebih lampau, tepatnya sebelum berwudlu.
حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ حُصَيْنٍ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ حُذَيْفَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا قَامَ لِلتَّهَجُّدِ مِنْ اللَّيْلِ يَشُوصُ فَاهُ بِالسِّوَاكِ
Telah menceritakan kepada kami Hafsh bin 'Umar berkata, sudah menceritakan kepada kami Khalid bin 'Abdullah dari Hushain dari Abu Wa'il dari Hudzaifah radliallahu 'anhu bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam apabila bangkit malam untuk shalat tahajjud, dia menggosok dan memmembersihkankan lisan dia dengan siwak".
(Shahih Bukhari : 1068)
Lalu lakukanlah shalat pembuka tahajjud 2 rakaat dengan enteng.
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا هِشَامٌ عَنْ مُحَمَّدٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَامَ أَحَدُكُمْ مِنْ اللَّيْلِ فَلْيَسْتَفْتِحْ صَلَاتَهُ بِرَكْعَتَيْنِ خَفِيفَتَيْنِ
Telah menceritakan kepada kami Abdurrazzaq sudah mengabarkan kepada kami Hisyam dari Muhammad, dia berkata; saya mendengar Abu Hurairah berkata; Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangkit untuk tahajjud, hendaklah ia membukanya dengan dua rakaat yang enteng."
(Sunan Ahmad : 7421)
Jumlah rakaat shalat tahajjud
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدِ بْنِ مَيْمُونٍ أَبُو عُبَيْدٍ الْمَدِينِيُّ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ جَعْفَرٍ عَنْ مُوسَى بْنِ عُقْبَةَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عَامِرٍ الشَّعْبِيِّ قَالَ سَأَلْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبَّاسٍ وَعَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ عَنْ صَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِاللَّيْلِ فَقَالَا ثَلَاثَ عَشْرَةَ رَكْعَةً مِنْهَا ثَمَانٍ وَيُوتِرُ بِثَلَاثٍ وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْفَجْرِ
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ubaid bin Maimun Abu Ubaid Al Madani berkata, sudah menceritakan kepada kami Bapakku dari Muhammad bin Ja'far dari Musa bin Uqbah dari Abu Ishaq dari Amir bin Sya'bi ia berkata, "Aku bertanya kepada Abdullah bin Abbas dan Abdullah bin Umar wacana shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada waktu malam. Maka keduanya menjawaban, "Tiga belas raka'at; delapan raka'at tahajjud dan tiga raka'at shalat witir, ditambah dua raka'at shalat sehabis fajar. "
Doa sholat tahajud
Ini ada salah satu doa yang sering dibaca dalam melaksanakan shalat tahajjud, yang Saya ambil dari Shahih Bukhari.
اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُورُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَلِقَاؤُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّونَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ حَقٌّ اللَّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ
ALAAHUMMA LAKAL HAMDU, ANTA NUURUSSAMAWAATI WAL ARDHI WAMAN FIIHINNA, WALAKAL HAMDU ANTA QAYYIMUSSAMAAWAATI WAL ARDHI WAMAN FIIHINNA, WALAKAL HAMDU ANTAL HAQQU, WAWA'DUKA HAQQUN, WAQAULUKA HAQQUN, WALIQAA'UKA HAQQUN, WALJANNATU HAQQUN, WA NNAARU HAQQUN, WASSAA'ATU HAQQUN, WANNABIYUUNA HAQQUN, WAMUHAMMADUN HAQQUN. ALLAAHUMMA LAKA ASLAMTU WABIKA AAMANTU WAILAIKA TAWAKKALTU, WAILAIKA ANABTU, WABIKA KHAASHAMTU, WAILAIKA HAAKAMTU, FAHGHFIRLII MA QADDAMMTU WAMAA AKHKHARTU, WAMA ASRARTU WAMAA A'LANTU, ANTAL MUQADDIMU WA ANTAL MU`AKHIRU LAA-ILAAHA ILLAA ANTA
Ya Allah, bagi-Mu lah segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi dan sesuatu yang berada di antara keduanya, bagiMu segala puji, Engkau yaitu pemelihara langit dan bumi dan siapa saja yang menghuninya, Engkau yaitu benar, dan janji-Mu benar, firman-Mu benar, pertemuan dengan-Mu benar, surga-Mu benar, neraka-Mu benar, final zaman benar, para nabi benar, dan Muhammad yaitu benar. Ya Allah, kepada-Mu saya berserah, kepada-Mu saya diberiman, kepada-Mu saya bertawakkal, kepada-Mu saya menyandarkan diri, karena-Mu saya memusuhi, dan kepada-Mu saya meminta penghakiman, maka ampunilah bagiku apa yang sudah saya perbuat dan apa yang belum saya lakukan, apa yang saya lakukan secara sembunyi-sembunyi dan apa yang saya lakukan secara terang-terangan, Engkaulah Dzat Yang Maha terlampau dan Engkaulah Dzat Yang Maha terakhir, tiada sesembahan yang hak selain Engkau ."
(Shahih Bukhari : 5842)
(Shahih Bukhari : 5842)
Berdasarkan hadits Sunan Abu Daud, doa sholat di atas dibaca sehabis membaca takbir.
حَدَّثَنَا أَبُو كَامِلٍ حَدَّثَنَا خَالِدٌ يَعْنِي ابْنَ الْحَارِثِ حَدَّثَنَا عِمْرَانُ بْنُ مُسْلِمٍ أَنَّ قَيْسَ بْنَ سَعْدٍ حَدَّثَهُ قَالَ حَدَّثَنَا طَاوُسٌ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ فِي التَّهَجُّدِ يَقُولُ بَعْدَ مَا يَقُولُ اللَّهُ أَكْبَرُ ثُمَّ ذَكَرَ مَعْنَاهُ
Telah menceritakan kepada kami Abu Kamil, sudah menceritakan kepada kami Khalid yaitu Ibnu Al Harits, sudah menceritakan kepada kami 'Imran bin Muslim, bahwa Qais bin Sa'd sudah menceritakan kepadanya, katanya; sudah menceritakan kepada kami Thawus dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam shalat tahajjud, yaitu sehabis mengucapkan "Allahu akbar" dia biasa mengucapkan do'a…(di atas)" kemudian dia sebut makna haditsnya."
(Sunan Abu Daud : 655)
Oh, ya tidakboleh lupa, jikalau malamya kita sholat tahajud, siangnya tidakboleh lupa untuk selalu merutinkan sholat dhuha semampunya, namun diusahakan tiruana bacaan sholat tersebut dihafal lampau. Itulah sekelumit wacana tata cara sholat tahajjud yang mesti Anda ketahui.