Fiqih Perempuan Wacana Haid

Untuk kajian fiqih perempuan ihwal haid ini, akan Saya bagi menjadi beberapa sub bahasan
- doa haid pertama
- cara berdoa ketika sedang haid
- cara mensucikan diri setelah haid
- doa setelah haid
- doa mensucikan diri dari haid
- doa mandi besar setelah haid

Doa haid pertama

Ketika seorang perempuan muslimah mendapat haid, maka di hari pertama tersebut ada sebagian keterangan yang menyatakan bahwa ada bacaan doa yang dibaca pada ketika itu. Doa tersebut berbunyi :

الحمد لله على كل حال وأستغفر الله من كل ذنب

ALHAMDULILLAAHI 'ALAA KULLI HAALIW WA ASTAGHFIRULLAAHA MIN KULLI DZAMBIN

"Segala puji bagi Allah di atas segalanya dan saya meminta pengampunan dari segala dosa"

Keutamaan dari doa di atas yaitu :
- Menghapus tiruana dosa masa lalu
- Melancarkan siklus haid.

- Mendapatkan pahala selama menstruasi.
- Memperoleh pahala 40 syahid
- Selamat dari eksekusi neraka.
- Digampangkan melalui Siratal Mustaqim.
.
Apakah ada dalilnya ?

وروي عن عائشة رضي الله عنها أنها قالت : قال رسول الله عليه الصلاة والسلام :  ما من امرأة تحيض إلا كان حيضها كفارة لما مضى من ذنوبها وإن قالت في أول اليوم الحمد لله على كل حال وأستغفر الله من كل ذنب كتب الله لها براءة من النار وجوازاً على الصراط وأماناً من العذاب ورفع الله تعالى لها بكل يوم وليلة درجة أربعين شهيداً إذا كانت ذاكرة لله تعالى في حيضها

Dari Sayyidina Aisyah r.a. : "Tidak ada perempuan yang menstruasi, kecuali haidnya menghapus dosa masa kemudian dari tiruana dosanya dan kalau ia membaca ....(doa di atas) pada hari pertama, maka Allah akan menuliskan kepadanya bahwa ia akan melewatkan api neraka, dan kemudian sanggup berada di jembatan Shiratal Mustaqim dengan kondusif serta kondusif dari siksaan dan dinaikkan pangkatnya oleh Allah setiap hari dan tiap malam, pahala empat puluh syuhada kalau perempuan tersebut berdzikir kepada Allah dalam masa menstruasinya."

Dalil ini sanggup Anda lihat di Kitab 'Durratun Nasihin pada Majlis ke 12 ihwal keutamaan pria dibanding wanita, karya Utsman bin Hasan Ahmad Syakir Al Khubawi, halaman 44 (cetakan Toha Putra Semarang) atau di halaman 51 pada versi digitalnya, silahkan cek disini. Walaupun hadits tersebut ada yang menyatakan dhoif, maka bacaan tersebut boleh diamalkan untuk amalan langsung dan tak sanggup digunakan dalil atau hujjah untuk mengajak mengamalkan amalan ini apalagi digunakan materi untuk materi dakwah. Adapun penulisan pada blog ini untuk membuktikan saja bahwa memang ada keterangannya kalau Anda suka membaca doa tersebut. Bagi yang ragu dengan dalil tersebut, tentu saja tidakboleh membacanya namun tetap kita saling menghormati antara kedua pendapat tersebut.

Teknik berdoa ketika sedang haid

Sebelum Saya mengulas watak berdoa ketika haid, terlebih lampau Saya sedikit mengulas ihwal kaidah fiqih dari aturan berdoa di ketika haid. Tentang dzikir dan doa ini, tidak ada dalil atau argumen dari Al Alquran atau hadits yang melarang perempuan yang lagi haid untuk melakukannya. Dalam kaidah fiqih disebutkan bahwa "Sesuatu diputuskan dalam aturan aslinya kalau tidak ada bukti yang mengubahnya atau mengecualikannya dari aturan yang asli". Dari uraian di atas, kita sanggup melihat bahwa perempuan dalam keadaan menstruasi sanggup berdoa dan berdzikir.

Ada beberapa jenis ibadah yang sanggup dilakukan perempuan dalam keadaan menstruasi:

- Berdoa apa saja termasuk dari Quran
- Beristighfar, termasuk istighfar dari Al Quran
- Dzikir menyerupai membaca tahlil, tahmid, tasbih dan sebagainya.
- Membaca shalawat Nabi
- Mendengarkan bacaan Quran
- Menghadiri atau mendengar kajian ilmu yang diadakan di selain masjid.
- Mengulangi penghafalan Al Alquran (Mazhab Imam Malik)
- Membaca kitab agama termasuk hadits
- Berinfaq
- Berbuat kebajikan kepada orang lain

Untuk cara berdoa, istighfar dan dzikir yang diambil dari al-Quran ketika haid, harus dibaca dengan maksud berdoa, berdzikir dan diberistighfar, tidak dengan maksud membaca Quran.

Untuk bahasan lainnya yang belum sempat Saya bahas disini, nanti akan sekalian Saya bahas pada beberapa artikel lainnya ihwal problem haid, yang akan Saya bagikan pada artikel selanjutnya. Nantikan saja atau klik pada link yang disediakan di bawah ini (masih dalam tahap penulisan, mohon bersabar):
- cara mensucikan diri setelah haid
- larangan bagi perempuan haid
- ukuran lamanya haid