Senin, 01 Januari 2018
Doa sholat dhuha latin ini pastinya sangat dibutuhkan bagi mereka yang belum begitu lancar dalam membaca kalimat arab. Mungkin lantaran gres masuk Islam atau mungkin sudah usang berguru karakter arab tapi tak bisa-bisa atau banyak sekali alasan lainnya yang tentunya Anda sendiri yang tahu mengapa lebih menentukan doa sholat dhuha versi latin.
Namun mau Anda baca latinnya atau pun arabnya, sebenarnya itu tidak jadi soal, yang penting Anda paham dengan apa yang Anda baca atau Anda pinta. Dan inilah syarat sebuah doa dapat dikabul oleh Allah buat pemintanya yakni si peminta harus tahu apa yang ia pinta.
Saya kira sangat percuma Anda berdoa pakai Bahasa Arab, tapi Amda sendiri nggak paham apa yang dipanjatkan. Kan sangat guah, kalau Anda ngasih anjuran ke Bupati, tapi Anda sendiri nggak tahu isi anjuran itu.
Begitu juga dengan doa setelah sholat dhuha. Maka akan lebih baik Anda meminta dengan doa bahasa sendiri daripada berdoa dengan Bahasa Arab tapi Andanya nggak paham, kalau Anda masih dalam tahap pemula.
Maksud Saya begini, kalau Anda gres mengenal sholat dhuha, maka doa yang dibaca yaitu artinya doloe. Makara lebih baik Anda panjatkan lampau doa sholat dhuha dengan bahasa yang Anda pahami di hati.
Sesudah Anda paham maksudnya, barulah beralih dengan memakai bahasa Arab. Namun sambil Anda membaca kalimat arab tersebut, hati Anda mesti paham apa yang Anda baca itu. Adapun jikalau Anda belum dapat membaca kalimat dalam bahasa Arab, maka bolehlah dengan membaca latinnya, dan memang artikel ini ditujukan buat Anda yang belum dapat membaca kalimat Arab.
Doa sholat dhuha yang Saya tulis ini ialah doa setelah sholat dhuha yang masyhur dibaca oleh masyarakat muslim. Saya sendiri hafal doa sholat dhuha ini dikala masih Sekolah Menengah Pertama lantaran memang ada pelajarannya waktu itu.
Saya memang belum tahu sumber pengambilan doa tersebut dari kitab apa, lantaran beberapa kitab yang sedang Saya mutholaah hari ini, dalam hal ini Kitab Nihayatuz Zaini, redaksinya tidak sama. Entah kalau di dalam Kitab I'aanatuth Thaalibiin, Saya belum membukanya.
Namun untuk pembelajaran pertama, tidak salah kita mengamalkan doa yang biasa kita dan umumnya masyarakat membacanya. Adapun doa yang Saya Saya maksud yaitu yang akan Saya tulis nanti di bawah.
Saya sengaja menulis sepenggal-sepenggal dengan artinya, semoga Anda paham makna penggalan-penggalan kalimat tersebut.
Namun mau Anda baca latinnya atau pun arabnya, sebenarnya itu tidak jadi soal, yang penting Anda paham dengan apa yang Anda baca atau Anda pinta. Dan inilah syarat sebuah doa dapat dikabul oleh Allah buat pemintanya yakni si peminta harus tahu apa yang ia pinta.
Saya kira sangat percuma Anda berdoa pakai Bahasa Arab, tapi Amda sendiri nggak paham apa yang dipanjatkan. Kan sangat guah, kalau Anda ngasih anjuran ke Bupati, tapi Anda sendiri nggak tahu isi anjuran itu.
Begitu juga dengan doa setelah sholat dhuha. Maka akan lebih baik Anda meminta dengan doa bahasa sendiri daripada berdoa dengan Bahasa Arab tapi Andanya nggak paham, kalau Anda masih dalam tahap pemula.
Maksud Saya begini, kalau Anda gres mengenal sholat dhuha, maka doa yang dibaca yaitu artinya doloe. Makara lebih baik Anda panjatkan lampau doa sholat dhuha dengan bahasa yang Anda pahami di hati.
Sesudah Anda paham maksudnya, barulah beralih dengan memakai bahasa Arab. Namun sambil Anda membaca kalimat arab tersebut, hati Anda mesti paham apa yang Anda baca itu. Adapun jikalau Anda belum dapat membaca kalimat dalam bahasa Arab, maka bolehlah dengan membaca latinnya, dan memang artikel ini ditujukan buat Anda yang belum dapat membaca kalimat Arab.
Doa sholat dhuha yang Saya tulis ini ialah doa setelah sholat dhuha yang masyhur dibaca oleh masyarakat muslim. Saya sendiri hafal doa sholat dhuha ini dikala masih Sekolah Menengah Pertama lantaran memang ada pelajarannya waktu itu.
Saya memang belum tahu sumber pengambilan doa tersebut dari kitab apa, lantaran beberapa kitab yang sedang Saya mutholaah hari ini, dalam hal ini Kitab Nihayatuz Zaini, redaksinya tidak sama. Entah kalau di dalam Kitab I'aanatuth Thaalibiin, Saya belum membukanya.
Namun untuk pembelajaran pertama, tidak salah kita mengamalkan doa yang biasa kita dan umumnya masyarakat membacanya. Adapun doa yang Saya Saya maksud yaitu yang akan Saya tulis nanti di bawah.
Saya sengaja menulis sepenggal-sepenggal dengan artinya, semoga Anda paham makna penggalan-penggalan kalimat tersebut.
ALLAHUMMA INNADH DHUHA-A DHUHA-UKA,
Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha yaitu waktu dhuha-Mu,
WAL BAHAA-A BAHAA-UKA,
keagungan yaitu keagungan-Mu,
WAL JAMAALA JAMAALUKA,
keindahan yaitu keindahan-Mu,
WAL QUWWATA QUWWATUKA,
kekuatan yaitu kekuatan-Mu,
WAL QUDRATA QUDRATUKA,
kekuasaan yaitu kekuasaan-MU,
WAL ISHMATA ISHMATUKA.
penjagaan yaitu penjagaan-Mu,
ALLAHUMA INKAANA RIZQI FIS SAMMA-I FA ANZILHU,
Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah,
WA INKAANA FIL ARDHI FA-AKHRIJHU,
apabila berada di dalam bumi, maka keluarkanlah,
WA INKAANA MU’ASARAN FAYASSIRHU,
apabila sukar gampangkanlah,
WAINKAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU,
apabila haram sucikanlah,
WA INKAANA BA’IDAN FA QARIBHU,
apabila jauh dekatkanlah
BIHAQQIDUHAA-IKA WA BAHAAIKA,
dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu
WA JAMAALIKA WA QUWWATIKA WA QUDRATIKA,
dengan keindahan, kekuatan dan kekuasaan-Mu
AATINI MAA ATAITA ‘IBAADAKASH SHALIHIN.
hadirkanlah padaku apa yang Engkau hadirkan kepada hamba-hambaMu yang soleh.
Demikianlah doa sholat dhuha lengkap dalam latin dan artinya. cepatdangampang-gampangan apa yang kita baca menjadi doa mustajab dan kita selalu dapat memelihara waktu sholat dhuha itu dengan selalu meabadikannya.